ADSENSE Link Ads 200 x 90

ADSENSE 336 x 280

menakjubkan!!!! inilah 5 Momen Langka yang Pernah Terjadi Di Dunia Sepakbola

Sepakbola bisa dibilang menjadi olahraga paling favorit di planet ini. Siapa saja bisa memainkan olahraga ini. Sejak pertama kali dimainkan pada pertengahan abad ke-19, sudah banyak sekali pertandingan sepakbola resmi maupun tidak resmi. Dari sekian banyak itu, terdapat beberapa momen yang bisa dibilang cukup langka. Berikut ini kami rangkum beberapa kejadian unik maupun aneh yang pernah terjadi di atas lapangan hijau.

1. Pertandingan dengan 3 babak

 
Umumnya sebuah pertandingan sepakbola terdiri dari 2 babak dimana setiap babaknya diberikan waktu 45 menit. Terdapat pengecualian jika pertandingan tersebut memakai sistem gugur dan hingga 90 menit skor masih imbang. Maka akan diadakan babak tambahan 2 x 15 menit dan jika masih imbang akan dilanjutkan drama adu penalti.

Namun bagaimana jika ada pertandingan dengan 3 babak? Ya, kejadian ini pernah terjadi pada laga yang mempertemukan Sunderland melawan Derby County di Liga Inggris pada tahun 1894. Hal ini terjadi karena wasit yang ditugaskan memimpin jalannya pertandingan terlambat datang, sementara pertandingan harus segera dimainkan. Tanpa pikir panjang lagi, pihak panitia pun memulai pertandingan dengan wasit cadangan. Saat jeda turun minum, wasit asli pun akhirnya datang. Dan secara mengejutkan sang wasit meminta pertandingan dimulai lagi dari awal. Pertandingan ini pun dimenangkan Sunderland dengan skor telak 11-0 dan menjadi laga yang akan selalu dikenang dengan 3 babaknya.

2. Memakai dua kostum dalam satu pertandingan
Dalam aturannya, kostum tim tuan rumah dan sang tamu harus berbeda. Begitu pula dengan kipernya, agar saat pertandingan para pemain tidak kebingungan membedakan mana rekannya dan mana lawannya. Berbicara soal kostum yang dikenakan pemain saat beraksi di atas lapangan, ada kejadian unik di Liga Inggris dimana tokoh utamanya adalah klub sekelas Manchester United.

Pada saat itu di tahun 1996, United bertindak sebagai tamu dari klub gurem Southampton. Pada babak pertama, skuad asuhan Sir Alex Ferguson sudah tertinggal dengan skor 0-3. Mungkin merasa malu jika sampai kalah dengan tim medioker, akhirnya di babak kedua tim setan merah mengganti jerseynya yang pada babak pertama berwarna abu-abu, kini berubah menjadi biru. Dan hasilnya? MU tetap saja kalah dengan skor 1-3 meski sudah ganti kostum.

3. Tidak ada de ja vu untuk Orsi

Pertandingan final Piala Dunia edisi 1934 mempertemukan dua wakil dari Eropa, yakni Italia melawan Repuklik Ceko. Kedua tim sepertinya sudah diprediksi akan bertemu di partai puncak mengingat perjalanan kedua negara tersebut cukup mulus di ajang ini. Akhirnya pertandingan ini pun dimenangkan Italia dengan skor 2-1.

Keesokan harinya, Raimondo Orsi yang termasuk salah satu pencetak gol Italia di babak final, kembali lagi ke stadion yang sama untuk kembali menunjukkan tendangan spektakulernya saat membobol gawang Republik Ceko. Hingga 20 kali lebih Orsi melakukan percobaan tendangan namun hasilnya gagal semua

4. Dibalik rambut kuncung Ronaldo
Masih ingat pertandingan final Piala Dunia 2002 yang diselenggarakan di Korea-Jepang? Jika kamu masih ingat, mungkin kamu masih ingat pula gaya rambut yang dipakai striker fenomenal Brazil, Ronaldo Nazario da Lima atau akrab disapa Ronaldo.

Di pertandingan spesial tersebut, Ronaldo mengusung gaya rambut yang spesial pula. Ya, striker bernomor punggung 9 ini memilih rambut kuncung padahal di laga-laga sebelumnya, rambut Ronaldo masih gundul. Penyebabnya adalah sang anak yang mencium televisi ketika menyorot Roberto Carlos kemudian berkata “Ayah!”. Tak mau ambil pusing supaya anaknya tidak keliru lagi membedakan ayahnya dengan Roberto Carlos, akhirnya Ronaldo membuat rambutnya menjadi kuncung di pertandingan final. Siapa sangka, ternyata gaya rambut tersebut justru membawa berkah bagi Ronaldo karena ia mencetak seluruh gol Brazil di laga final dan dinobatkan sebagai topskor di ajang tersebut. Ya, pemain legendaris dengan gaya rambut legendaris pula.

 5. Ditangkap polisi saat sedang bermain sepakbola
Mungkin sudah lumrah kalau beberapa polisi berada disekitar lapangan sepakbola ketika pertandingan berlangsung. Tujuannya sudah pasti untuk menjaga keamanan selama pertandingan tersebut. Namun bagaimana dengan kisah berikut ini yang terjadi di Inggris pada tahun 2009 silam.

Saat itu tengah ada pertandingan Sunday League dan laga pun berjalan normal semestinya. Tetapi semua berubah ketika para polisi langsung membentuk formasi untuk menangkap buronan. Ternyata buronan polisi tersebut adalah salah seorang pemain yang sedang asyik bermain sepakbola hari itu. Setelah diselidiki lebih lanjut, ternyata si pemain tadi adalah pengedar narkoba yang memang menjadi buronan polisi. Namun meski harus berurusan dengan pihak berwajib, tim yang dibela sang buronan tadi tetap menang dengan skor 6-3.

sumber:bacatulisan.com

ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

Tweet