ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Keren!!! Ini
dia 10 Makanan Aneh Ini Jadi Favorit Masyarakat Indonesia
Indonesia
memang terkenal sebagai surganya wisata kuliner dunia. Pasalnya keanekaragaman
rasa dan selera dari berbagai jajanan tradisional dapat di temukan di negeri
tercinta ini. Indonesia yang terdiri ari berbagai suku bangsa yang memiliki
cita rasa khas masakan dan menu panganan sudah barang tentu berkontribusi atas
beragamnya kuliner yang ada di sini.Namun tahukah Anda jika tidak semua menu
makanan di Indonesia itu bersahabat bagi seluruh masyarakat? Berbagai menu
makanan berikut ini mungkin akan mengejutkan tidak hanya di telinga Anda tapi
juga akan mempengaruhi selera makan Anda. Berikut 10 makanan asli Indonesia
yang paling ekstrim dan mungkin terlihat menjijikkan.
1. Menu Lezat Ulat Sagu Khas Papua
Papua merupakan daerah di ujung timur dari Indonesia
yang memiliki berjuta keunikan mulai dari suku, adat-istiadat hingga
kulinernya. Ada satu kuliner yang ekstrim dari Papua yang juga menjadi makanan
khas suku Kamoro yaitu ulat sagu. Jika kalian traveling ke Papua jangan lupa
untuk mencicipi makanan khas yang satu ini, itupun jika Anda tidak merasa
jijik.
Ulat sagu ini
bisa ditemui pada pohon sagu yang sudah mati. Selain terdapat pada pohon sagu
binatang lunak ini juga dapat ditemui pada pohon kelapa yang sudah mati.
Biasanya ulat sagu ini dimakan mentah-mentah sebagai jamu dan obat kuat.
Makanan ini juga dipercaya mengandung vitamin yang tinggi. Mau mencicipi?
2. Belalang Goreng Khas Gunung Kidul
Kurang lengkap
rasanya jika traveling ke Gunung Kidul namun tidak mencicipi kuliner khas
daerah itu. Yap, Belalang Goreng menjadi menu kuliner ekstrim yang bisa kalian
cicipi ketika mengunjungi kabupaten ini. Binatang yang biasa dijumpai di area
persawahan ini memang sudah biasa dikonsumsi penduduk sekitar. Biasanya hewan
ini digoreng hingga renyah baru dikonsumsi.
Menu ekstrim
ini dapat ditemukan dengan mudah di kios-kios dadakan yang ada di sepanjang
jalan Gunung Kidul. Tidak seperti kuliner ekstrim di Thailand yang mengolahnya
dengan rasa original, di Gunung Kidul ini belalang goreng diolah beraneka rasa,
ada pedas, manis ataupun original.
3. Paniki Santan Khas Manado
Sudah pernah
mencicipi kelelawar atau kalong? Jika belum Anda bisa datang ke Manado,
Sulawesi Utara untuk mencicipinya. Di sana ada satu makanan khas yang berasal
dari daging kalong, namanya paniki. Paniki santan sendiri adalah hidangan kuah
santan berbahan utama daging mamalia yang aktif di malam hari tersebut.
Karena orang
Manado suka pedas maka kuliner satu ini sudah pasti dipenuhi dengan potongan
cabai yang sangat banyak. Namun unsur pedas ini bukan semata-mata karena orang
Manado suka pedas saja melainkan memiliki fungsi lain yaitu untuk menyamarkan
aroma kelelawar yang cenderung sangat amis. Selain diolah menjadi sayur santan
yang pedas biasanya daging kelelawar juga disajikan dalam bentuk sate dan di
goreng.
4. Ulat Bulu Khas Purworejo, Jawa Tengah
Menu yang satu
ini berasal dai Purworejo, Jawa Tengah. Warga di sana sudah biasa mengkonsumsi
makanan satu ini. Ulat bulu menjadi makanan yang biasa di konsumsi karena
dipercaya dapat menyembuhkan sakit gigi. Ulat bulu yang dikonsumsipun bukan
sembarang ulat bulu lho melainkan dari famili Lyman Tridae dan ulat pohon turi.
Penyajiannya
bisa langsung digoreng ataupun di sate. Ulat ini juga mengandung protein dan
tidak beracun sehingga aman untuk dikonsumsi. Manurut orang yang sudah
mencicipinya rasa dari ulat ini enak dan gurih. Apa kalian penasaran untuk ikut
mencicipi menu kuliner yang satu ini?
5. Sate Biawak Khas Jawa
Kalian tahu
biawak kan? Binatang melata yang rupanya menyerupai komodo dan biasa hidup di
sungai atau rawa-rawa. Konon daging biawak dapat digunakan sebagai obat untuk
menyembuhkan penyakit gatal-gatal pada kulit. Caranya adalah dengan cara
dibikin sate. Bahkan menu satu ini sudah menjadi obat tradisional Jawa yang
cukup manjur bagi mereka yang sudah merasakan khasiat sate biawak.
Makan daging
biawak memang dapat menyembuhkan gatal-gatal pada kulit bahkan daging biawak
yang mengandung minyak biasanya dijual dalam bentuk botolan. Banyak sekali
orang yang suka makan sate biawak ini sebab dibanding makanan ekstrim yang lain
daging biawak ini terlihat tidak menjijikkan apalagi sudah dalam bentuk sate
pasti rasanya lezat.
6. Rujak Cingur Khas Surabaya
Jangan dikira
karena namanya adalah rujak maka isinya aneka macam buah-buahan yang dipadu
dengan sambal yang pedas ya. Bahan dasar makanan khas Surabaya ini adalah
cingur atau hidung sapi. Jika ingin mencicipi jangan sekali-kali membayangkan
hidung sapi ketika masih hidup karena kami yakin itu akan merusak selera makan
Anda.
Bahan-bahan
yang ada dalam seporsi rujak cingur antara lain lontong, tahu, tempe, cingur,
irisan beberapa buah seperti mentimun, mangga muda, bengkoang dan nanas. Bumbu
yang digunakan sebagai sambalnyapun juga sangat khas yaitu terbuat dari petis
udang dan cingur. Buat cita rasa yang sempurna nikmatilah rujak cingur bersama
dengan kerupuk.
7. Jus Cacing Tanah Untuk Penambah Nafsu Makan
Pernah
mengkonsumsi cacing tanah? Bagi yang pernah menderita penyakit tifus pasti
sudah merasakannya meskipun tidak secara langsung. Cacing tanah memang memiliki
khasiat untuk menyembuhkan penyakit tifus, selain itu juga berguna untuk obat
penambah nafsu makan.
Caranya tentu
tidak dimakan mentah-mentah ya, ada berbagai cara untuk mengkonsumsinya salah
satunya dengan cara di jus. Cacing tanah diolah dengan cara dikeringkan
kemudian dijadikan serbuk sehingga nantinya bisa dijadikan jus. Merupakan resep
turun temurun untuk obat buat anak yang sulit makan. Protein dalam daging
cacing sangat tinggi manfaatnya. Nafsu untuk mencobanya?
8. Tikus Panggang Ala Minahasa
Yuk kita pergi
ke Minahasa dan mencicipi kuliner ekstrim di sana berupa tikus panggang. Konon
bagi yang sudah mencicipinya rasanya lezat seperti ayam bakar lho, Anda
percaya? Tikus-tikus ini diolah dengan cara di panggang dengan diolesi mentega
sehingga disebutlah dengan nama tikus panggang mentega.
Jangan negative thinking dulu ya sebab tikus-tikus yang di masak ini bukan dari
jenis tikus yang suka berkeliaran di rumah kalian atau ditangkap dari got-got
yang kotor. Tikus-tikus tersebut di tangkap dari hutan yang belum
terkontaminasi dengan sampah-sampah manusia.
9. Lawar Bali Makanan Tradisional Bali
Kuliner yang
satu ini jikapun rasanya enak namun tidak direkomendasikan bagi mereka yang
memeluk agama islam sebab bahan bakunya dari daging babi. Makanan tradisional
khas Bali yang disebut Lawar ini berbahan dasar daging babi, darah babi yang
masih segar, parutan kelapa dan bumbu-bumbu rempah lainnya.
Pada awalnya
hidangan ini hanya khusus untuk disajikan pada upacara adat maupun keagamaan.
Namun kini hidangan ini telah menjadi menu yang disajikan di hotel berbintang
di Bali. Bentuknya mirip dengan makanan khas Jawa bernama trancam hanya saja
ada tambahan daging babi cincang, darah babi, sayuran dan parutan kelapa.
10. Pakasam Makanan Khas Suku Banjar
Pernah makan
makanan yang dibiarkan selama berminggu-minggu terlebih dahulu sebelum
dikonsumsi? Mungkin sebagian dari kita menganggapnya sebagai makanan yang busuk
namun lain halnya jika di Banjar, Kalimantan Selatan. Suku Banjar menjadikan
makanan ini sebagai menu khas sukunya.
Namanya adalah
Pakasam yaitu produk bahan makanan yang berasal dari fermentasi ikan air tawar
yang rasanya asam. Makanan ini berbahan dasar ikan yang dibersihkan sisiknya
dan direndam dalam larutan garam selama dua hari. Kemudia dibubuhi sumber
bakteri asam laktat dan disimpan dalam wadah selama seminggu, gunanya agar ikan
berfermentasi. Barulah setelah itu ikan dapat dikonsumsi.
Dari sekian
banyak menu kuliner asal Indonesia daftar tersebut adalah beberapa jenis
kuliner ekstrim dan menjijikkan bagi orang awam yang tidak pernah
mengkonsumsinya. Bagaimana dengan Anda setelah membaca ulasan kuliner
menjijikkan tersebut, makin penasaran untuk mencicipinya?
sumber:okezone.com
0 Response to "Keren!!! Ini dia 10 Makanan Aneh Ini Jadi Favorit Masyarakat Indonesia"
Posting Komentar